Baburane – Gorontalo, Beredar di media sosial spanduk Tolak Anies Baswedan Calon Presiden Datang ke Gorontalo, mendapatkan kecaman dari Forum Komunikasi Reralawan Anis Baswedan Gorontalo.
Kepada Baburane, Hamid Dude selaku juru bicara Forum Relawan Anis Baswedan, Beredarnya spanduk tersebut dinilai memecah bela masyarakat yang ada di Provinsi Gorontalo.
“Munculnya beberapa spanduk tolak Anies Baswedan ke Gorontalo, sudah mengiring masyarakat Gorontalo menjadi terpecah bela,” Ucap Hamid Dude, kepada media Baburane, Senin, usai rapat internal Relawan Anies, Senin (09/01/23).

Lebih Lanjut, Hamid meminta kepada Forkopimda, khususnya Badan Intelejen Negara Daerah (Binda) Gorontalo, Agar dapat mengusut tuntutan siapa oknum dibalik pemasangan spanduk tersebut.
” Kita ini tinggal di indonesia, tidak seharusnya ini terjadi, hampir 30 lebih spanduk yang terpasang di beberapa kabupaten/kota Gorontalo menolak Anies baswedan datang ke Gorontalo,” Tutur Hamid.

“Untuk itu kami meminta kepada Badan Intelegen Negara dalam hal ini Binda agar dapat mencari tahu siapa dalang dibalik semua ini, jika tidak, maka Binda kami katakan Gagal dalam menjalankan tugasnya sebagai intelegen di Provinsi Gorontalo ,” Tutur Hamid menambahkan.
Diketahui sebelumnya, adanya hastag penolakan Anies Baswedan ke Gorontalo merupakan pertama kalinya di tanah Serambi Madina Gorontalo. Tidak menuntut kemungkinan Kata Hamid pemasangan spanduk penolakan Anies ini, mereka yang berasal dari luar daerah Gorontalo, kemudian memakai orang lokal untuk memasangkan baliho tersebut.
” Saya selalu perwakilan dari Forum Relawan Anies Gorontalo, menyikapi persoalan ini dengan serius, ini seperti penghinaan untuk kami para Relawan Anies,” Terang Anies.
“Kami sepakat untuk mendatangi Polda Gorontalo besok pukul 13.00 Wita, akan melaporkan masalah ini serta meminta Polda Gorontalo untuk melihat dari Cctv yang tersebar di sepanjang jalan ada,” Imbuhnya.
Sementara itu Sance Abdul ketua Simpul Anies Presiden, Provinsi Gorontalo menyesali perbuatan yang tidak bertanggung jawab tersebut.
” Jangan memprokasi masyarakat seperti itu, dengan memasang spanduk tolak Anies Baswedan ke Gorontalo, ini tidak sejalan dengan budaya Gorontalo yang dikenal dengan Walcome sama siapa saja,” Himbaunya.
” Saya dari komunitas Siap Relawan Anies Baswedan, saya menurunkan sendiri spanduk tersebut di Wilayah Limboto dan juga daerah Isimu bundaran patung Habibie dan di kampung Jawa (patung ketupat) itu masyarakat sendiri yang telah menurunkannya,” Tukasnya. [B-FH]